Search This Blog

Sunday, September 1, 2019

Kecerdasan intelektual

Kecerdasan intelektual saja belum cukup


Kecerdasan intelektual (IQ) sering kali dijadikan tolak ukur kesuksesan seseorang. Bahkan semenjak duduk di bangku sekolah, banyak siswa yang mengikuti tes IQ untuk mengetahui seberapa besar potensi kecerdasan intelektualnya.

Tapi, tahukah Anda bahwa ada kecerdasan lain yang juga memengaruhi kesuksesan seseorang. Bahkan pengaruhnya bisa 2 kali lipat dari IQ. Kecerdasan tersebut ialah kecerdasan emosional (EQ).

Kecerdasan emosional adalah kemampuan seseorang untuk menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya. Dalam hal ini, emosi mengacu pada perasaan terhadap informasi akan suatu hubungan. (Wikipedia)

Di dalam bukunya Emotional Intelligence: Why It Can Matter More than IQ dan Working With Emotional Intelligence, Goleman memetakan setidaknya ada lima kompetensi kecerdasan emosional yang perlu diasah untuk sukses dalam bidang apapun.

1. Self-awareness – kesadaran diri. Kemampuan mengenali kekuatan dan kelemahan diri. Juga kemampuan menyadari pikiran, perasaan, dan perilaku kita sendiri serta dampaknya bagi orang lain.

2. Self-regulation – pengelolaan diri. Kemampuan mengelola pikiran, perasaan, dan perilaku kita sendiri.

3. Motivation – motivasi. Kemampuan mendorong diri sendiri melakukan tindakan yang diperlukan untuk mencapai tujuan.

4. Empathy – empati. Kemampuan mengenali pikiran, perasaan dan perilaku orang lain.

5. People skill – keterampilan sosial. Kemampuan membangun hubungan dengan orang lain serta berkomunikasi secara efektif dengan mereka.

Kelima hal inilah yang memengaruhi kesuksesan seseorang di dalam kehidupannya.

Dan apakah Anda sudah menyadari bahwa NLP adalah disiplin ilmu yang bisa melatih kecerdasan emosional tersebut?

No comments: